Monday, November 17, 2014

[Review Oli 10w-40 Part 1] Shell Advance Ax 7; Motul 5100 Technosynthese; Liquimoly Racing; Amsoil; dan Total Hi-Perf Racing [10w-50] di CB150R Street Fire!

Artikel kali ini mengulas perbandingan oli dikalangan bikers sudah sekian lama terjadi dan sering menjadi perdebatan yang tidak ada habisnya, banyak faktor yang mempengaruhi termasuk feel dari pengendara tersebut. Dari judul review ini pada akhirnya membandingkan semua produk dan dipilih satu oli yang dirasa paling cocok dengan karakter si CB150R StreetFire, oli yang merekomendasikan pabrikan adalah  Oli encer dengan kekentalan 10w-30 / 10w-40 atau setara. Review ini bukan nilai mutlak dikarenakan banyak faktor! bahkan ada sedikit kejadian tidak masuk akal tentang salah satu brand paling mahal tetapi sepertinya saya juga tidak percaya akan buruknya performa oli tersebut. Seperti apa perbandingannya?
Simak review berikut ini!

Shell Advance Ax 7 10W-40.


Shell Advance Ax 7
Oli Shell Advance Ax 7 adalah oli semi-sintetik dari sebuah brand besar Shell dan dijual harga paling murah dalam perbandingan ini. Para bikers pun sangat familiar dengan oli ini, dengan bandrol harga 45 ribu sampai 55 ribu dipasaran. Embel - embel RCE Technology oli ini memang menjanjikan tarikan motor enteng. Saya menggunakan oli ini untuk mengganti oli bawaan saat CB150R masih 500Km di odometer.  Benar saja Oli encer dengan kekentalan 10w-40 ini tarikan mesin terasa sangat ringan.

Ketika botol dibuka bau oli Shell ini sangat aneh seperti oli palsu tetapi ketika dicoba, akselerasi motor yang dengan mudah menggapai 11.000 RPM cocok untuk penyuka akselerasi berbeda dengan oli bawaan awal pabrik serta menepis segala keraguan akan oli shell Ax 7 ini. Sayangnya redaman oli ini saya rasa kurang saat awal maupun panas suara mesin kasar bahkan sedikit menghawatirkan. 

Kelemahan oli muncul saat menghadapi jalanan macet ala ibu kota jakarta dengan sulitnya perpindahan gigi perseneling, mesin panas sampai terasa ke paha pengendara dan kipas radiator yang sangat sering menyala. Ketika keadaan mulai lancar kelemahan tersebut mulai hilang dan oli terasa enak kembali. Penggunaan Oli ini saya cukupkan pada 1500 Km di odometer. Kebanyakan review-review oli ini memang mengalami hal yang sama. Dengan bandrol yang murah dan tarikan yang enteng memang cukup menjadi oli favorit bikers yang jarang menemui jalan macet. Last kelebihan dan kekurangan yang saya sebutkan terangkum dalam beberapa point berikut ini. 

kelebihan :
  • Oli dari brand ternama dunia.
  • Bandrol oli tergolong murah.
  • Tarikan mesin menjadi ringan cocok untuk penyuka akselerasi.
  • Oli Mudah diperoleh disemua toko / bengkel motor.
kekurangan :
  • Sulit pindah gigi perseneling saat macet.
  • Mesin terasa panas.
  • Suara mesin sangat kasar.
NILAI : 7/10

Motul 5100 10W-40 Technosynthese.


Motul 5100 Technosynthese(France) 

Well, dipasaran terdapat 2 tipe oli ini, yaitu Motul 5100 biasa dan Motul 5100 Technosynthese, jangan sampai salah pilih untuk kedua produk ini dilihat dari harganya pun berbeda. Motul 5100 biasa dibandrol 90rb-105rb dengan background kemasan warna coklat dan oli ini di impor dari vietnam bisa di lihat dibelakang botol. Produk Motul kedua dan yang saya gunakan untuk CB150R adalah Motul 5100 Technosynthese dengan background warna hitam hijau (seperti pada gambar) dengan tulisan Technosynthese dan oli ini Made in France. Harga pasaran untuk oli ini 115 ribu - 135 ribu tipe ini agak susah ditemukan di toko/bengkel biasa. Oli ini merupakan oli Semi Sintetis!

Dengan viskositas oli sama dengan Shell Advance Ax7 saya coba ke dalam motor CB150R tercatat 3 kali saya memakai oli ini untuk CB150R. Pertama mencoba menggunakan oli ini suara mesin sangat halus, dan banyak owner group CB150R generasi awal merekomendasikan oli ini. Performa mesin stabil dan tarikan enteng dan performa mesin enak seakan oli ini sangat licin melumasi bagian internal mesin.

Bagaimana saat oli ini harus beretemu dengan kemacetan? oli ini sangat baik, panas hanya sedikit dirasakan di kaki, kipas radiator juga jarang menyala tetapi bukan tanpa kelemahan oli semi-sintetik dengan bandrol yang cukup lumayan mahal ini.  Terkadang muncul kejadian agak susah pindah gigi baik mesin dingin atau Panas, saat macetpun sama saja! terkadang bukan berarti selalu tapi perpindahan gigi terkadang miss, bahasa jawanya "nyanthol!" , gigi perseneling seakan sudah masuk tetapi tidak masuk sempurna dan saat grip gas dibuka, perseneling kembali turun ke gigi bawah lagi atau palah netral! tidak jarang terdengar suara gigi perseneling beradu dalam mesin! Sayang walaupun performa sangat baik tetap ada kelemahan.  

kelebihan :
  • Performa mesin mantap dan stabil.
  • Suara mesin halus dan panas mesin normal.
  • Kipas jarang menyala saat keadaan macet sekalipun.
  • Tarikan mesin ringan.
  • Recommended untuk perkotaan maupun jarak jauh.
kekurangan :
  • Perpindahan gigi perseneling sering gagal.
  • Bandrol Oli yang lumayan mahal untuk oli semi sintetis.
  • Hanya tersedia di toko/bengkel tertentu.

NILAI : 8.5/10




No comments:

Post a Comment